Daerah

BKSDA Sumbar Dilibatkan Dalam Proses Pembukaan Ringroad Lubuk Basung

Lubuk Basung, BDI – Pekerjaan pembukaan ringroad Lubukbasung saat ini masih terus berlanjut. Beberapa medan berada di tempat yang sulit karena masih banyaknya tanaman dan pohon-pohon yang tumbuh. Beberapa titik jalan juga berada berdekatan dengan kawasan hutan lindung.

Mengingat hal tersebut, panitia pekerjaan ringroad melibatkan langsung Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sumatera Barat dalam pengawasan lokasi yang akan dikerjakan.

Seperti pekerjaan yang dilakukan pada Sabtu 8/2/2025, panitia melakukan penelusuran lokasi yang akan dibangun jalan. Perwakilan BKSDA ikut turun ke lapangan meninjau lahan yang diberikan warga.

Disampaikan oleh perwakilan keluarga Muhammad Kasmir yang selalu turun ke lapangan, Kusma Betty kepada BDI bahwa dalam pekerjaan ringroad, BKSDA Sumbar sengaja dilibatkan.

“Pihak BKSDA Sumbar sengaja kami libatkan untuk mendampingi, supaya lahan yang kami kerjakan tidak menyalahi ketentuan hutan lindung. Jangan sampai lahan yang dibuka untuk jalan ternyata masuk dalam kawasan hutan lindung yang bisa berakibat melanggar aturan yang berlaku” ucap Kusma Betty via sambungan Whatsapp 8/2/25.

“Selain melibatkan BKSDA, kami juga melibatkan perangkat daerah seperti dari Jorong, Nagari, Parik Paga Nagari, tokoh masyarakat dan warga sekitar lokasi pekerjaan. Hal ini agar tidak terjadi kendala dan kesalahan dalam pekerjaan yang diniatkan Om Kasmir untuk kemaslahatan orang banyak ini. Disamping itu, hal ini bertujuan agar warga masyarakat bisa mengetahui keberadaan pasti jalan yang sedang kita bangun” sambungnya.

Baca Juga  Polresta Bukittinggi Adakan Simulasi Sispamkota 2024

“Kami berharap setelah selesainya pekerjaan pembukaan jalan ini, pemerintah Kabupaten Agam tentunya Bupati yang baru nanti bisa segera melakukan pengaspalan jalan, supaya jalan lingkar Lubukbasung ini bisa dimanfaatkan bersama-sama” harap Betty.

Disampaikan juga bahwa panitia pembangunan ringroad ada yang mewakili keluarga Muhammad Kasmir, setiap hari selalu memantau langsung proses pekerjaan. Sementara itu Muhammad Kasmir yang merupakan pengusaha nasional yang menjadi donatur pembukaan ringroad, menerima laporan langsung dari lapangan tentang perkembangan terbaru dari pekerjaan yang sedang berlangsung. Hal ini mengingat M. Kasmir sering berada di luar daerah.

Selain itu setiap hari warga sekitar dan perangkat daerah selalu datang melihat dan memberikan dukungan kepada para pekerja yang melakukan pembukaan jalan. (Angah)