Daerah

Bantah Tuduhan Terima Sogokan, Kasat Pol-PP Adakan Konferensi Pers

Bukittinggi, BDI – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bukittinggi akhirnya angkat bicara. Setelah jagat maya heboh dengan beredarnya video tudingan adanya praktik suap yang melibatkan Kepala Satpol PP, pihaknya langsung merespons cepat dengan menggelar konferensi pers resmi.

Video yang tersebar di platform TikTok dan media sosial lain itu menuduh Kepala Satpol PP menerima uang dari pedagang kaki lima (PKL). Tuduhan tersebut dinilai sangat serius, namun juga dianggap sebagai bentuk pencemaran nama baik sekaligus dugaan pelanggaran hukum karena disebarkan tanpa dasar yang jelas.

Kepala Satpol PP Kota Bukittinggi, Joni feri AP, dengan tegas membantah kabar tersebut.

“Kami tidak bisa tinggal diam melihat fitnah ini beredar. Tuduhan itu sama sekali tidak benar. Kami hadir di sini untuk meluruskan dan membuktikan bahwa Satpol PP tetap bekerja profesional, tanpa praktik suap,” tegasnya.

Konferensi pers digelar pada Selasa (2/9/2025) pukul 14.00 WIB di Kantor Satpol PP Kota Bukittinggi. Kehadiran awak media diharapkan bisa menjadi jembatan informasi agar masyarakat tidak mudah termakan isu liar.

Satpol PP juga menegaskan, langkah cepat klarifikasi ini merupakan bukti komitmen mereka menjaga integritas dan transparansi lembaga. “Kami tidak ingin ada celah yang merusak kepercayaan masyarakat terhadap Satpol PP. Karena itu, kami luruskan di hadapan publik,” tambah Joni feri ,AP

Baca Juga  Pokdar Kamtibmas Polres Bukittinggi Launching Media Sosial Official Untuk Menyampaikan Informasi Kegiatan

Dengan konferensi pers ini, Satpol PP berharap masyarakat mendapat informasi utuh dari sumber resmi, bukan dari potongan video yang menyesatkan. (Toepan)